Renungan Harian: Sabtu 9 November 2024, Lukas 2:52 Bertambah Besar Dan Bertambah Hikmat


Lukas 2 : 52

Dan Yesus makin bertambah besar dan bertambah hikmat-Nya dan besar-Nya, dan makin dikasihi oleh Allah dan manusia.

Sebagai manusia normal, kita butuh makanan jasmani dan rohani. Oleh sebab itu pertumbuhan hidup itu harus disiapkan sejak dalam kandungan dengan memperhatikan asupan gizi yang sesuai dengan kebutuhan. Kita perlu mencermati apakah ada di sekitar kita anak stunting atau kekurangan gizi akut. Jika ada berarti pemerintah, gereja dan keluarga kurang memberi perhatian terhadap pertumbuhan gizi anak. Keadaan ini mengancam produktivitas warga gereja di masa depan apabila tidak disikapi dengan serius.

Firman hari ini mengatakan, Yesus Kristus “bertambah besar dan bertambah hikmat-Nya. Ini menunjukkan bahwa pertumbuhan-Nya secara fisik berlangsung normal dan berdampak pada kognitifnya (berpikir) yang baik serta diikuti pertumbuhan rohani yang kuat. Ungkapan ini cukup tegas untuk menjelaskan siapa Yesus Kristus yang dihadirkan Tuhan Allah melalui petumbuhan dan perkembangan kehidupan-Nya sebagai manusia.

Yesus Kristus harus melewati masa kanak-kanak dan dewasa di mana dalam proses ini Tuhan Allah ingin menunjukkan karya keselamatan melalui seorang manusia yang bertumbuh dalam kasih sayang orang tuanya. “bertambah besar dan bertambah hikmat-Nya dan besar-Nya,” menggambarkan sebuah proses alami. Jadi, kendati Yesus Kristus adalah Anak Allah, namun Ia mengalami proses pertumbuhan sebagai manusia biasa. Yesus Kristus adalah manusia natural (alami) dan supranatural (Ilahi). Sedangkan ungkapan, “makin dikasihi Allah dan manusia” menggambarkan ketaatan-Nya kepada orangtua alami dan kepada Bapa Ilahi. Sebab anak yang dikasihi adalah anak yang taat, dengar-dengaran kepada orangtua, tutur kata sopan dan santun, perilakunya baik dan menyenangkan.

Ketaatan dan ketekunan-Nya sebagai contoh yang harus diikuti oleh setiap orang percaya. Itulah sebabnya Paulus mengatakan pertumbuhan orang-orang percaya harus mengenakan belas kasihan, kemurahan, kerendahan hati dan kesabaran di dalam Yesus Kristus. (Kolose 3:14) Hal ini adalah bentuk cerminan pertumbuhan orang-orang percaya. Karena Yesus Kristus telah mengosongkankan diri, mengambil rupa seorang hamba dan menjadi sama dengan manusia (Filipi 2:7), agar manusia dapat menerima dan mengikuti-Nya sebagai teladan.

Keluarga Kristen adalah pengikut Yesus Kristus, oleh karena itu marilah kita belajar dari firman hari ini bahwa pertumbuhan anak secara fisik dan hikmat serta iman yang baik akan membentuk kualitas karakter yang disenangi dan dibutuhkan dunia serta menyenangkan orang tua dan Tuhan Allah.

Doa: Ya Tuhan Allah, tolonglah kami bertumbuh secara utuh dalam aspek fisik, sosial, intelektual dan spiritual. Bentuklah kami melalui keluarga agar mencapai tingkat pertumbuhan yang menyenangkan sesama dan berkenan di hadapan-Mu. Amin. (rhkgmim)

Berita Terkait

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *


Top