Luar Biasa, Prabowo Disambut Warga Sulut Layaknya Seorang Presiden

MANADO, CahayaManado.com–Kedatangan Calon Presiden Prabowo Subianto ke Manado dan Langowan, disambut warga Sulut layaknya seorang Presiden.
Bisa dibayangkan, mulai dari Bandara Sam Ratulangi sampai di Langowan, begitu antusiasnya masyarakat untuk menyambut dan melihat langsung wajah dan penampilan Prabowo Subianto.
Para warga Sulut di sepanjang jalan tak segan-segan meneriakkan, “Presiden…Presiden,” sambil mengangkat dua jari.
Sebagaimana dalam kunjungan ke daerah lain, ia menggunakan mobil terbuka cup tengahnya, dan Prabowo berdiri sambil menyalami warga.
Dari Manado sampai tiba di Langowan, hampir sepanjang jalan ia disambut dengan gegap gempita.
Waktu dari Manado sampai Langowan, memakan waktu yang panjang sekitar 3 jam, karena harus menyalami masyarakat yang sudah memadati jalan-jalan protokol.
Saat tiba di Langowan, Prabowo sudah dijemput ribuan warga yang telah memadati jalan-jalan dan juga di Lapangan Schwarz sampai di Pekuburan Keluarga Sigar di Tounelet Langowan.
Setibanya di kompleks Gereja GMIM Sentrum Schwarz Langowan dimana terdapat Monumen Penginjil Johann Gotlieb Schwarz, Prabowo dikerumuni warga.
Prabowo harus beristirahat dan makan di salah satu rumah di depan Gereja GMIM Sentrum Schwarz. Setelah itu, Prabowo sebetulnya sudah dijadwalkan untuk mengunjungi makam Kakek buyutnya Benyamin Thomas Sigar. Namun karena sudah lama ditunggu di Lapangan Schwarz oleh warga, terpaksa Prabowo sudah tidak sempat berziarah ke makam Kakek buyutnya, dan langsung ke Lapangan Schwarz.
Di Lapangan Schwarz dan jalan-jalan di kompleks Lapangan sudah dipadati pendukung dan simpatisan.
Dalam sambutannya Prabowo merasa terharu mendapat sambutan luar biasa. Prabowo mengatakan ia merasa senang bisa berada di tanah leluhurnya, Langowan.
“Saya Prabowo Subianto, darah saya adalah darah Minahasa. Ibu saya lahir dan besar di Langowan. Saya sebagaimana diketahui, saya sebentar lagi….” ujarnya tanpa melanjutkan.
Tapi Prabowo kemudian melanjutkan, “Saya ulangi. Kita semua sebagai warga negara Indonesia sebentar lagi tanggal 14 Februari yang akan datang kita harus gunakan tugas-tugas konstitusi kita. Kita harus memilih pemimpin-pemimpin kita. Kita harus memilih Presiden dan Wakil Presiden dan wakil-Wakil rakyat di DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten/Kota, dan DPR RI Pusat.”
“Saya hari ini ke Langowan, tempat leluhur saya. Saya minta doa restu. Saya minta dukungan saudara-saudara sekalian. Kapan lagi ada Putra Minahasa….” ujar Prabowo yang dilanjutkan oleh warga “Jadi Presiden”.
Prabowo saat berkunjung ke Langowan didampingi Jenderal (Purn) Wiranto, mantan Menteri Theo Sambuaga, mantan Menteri Enggartiasto Lukita, Mayjen Purn Gleny Kairupan, Mayjen Purn Franky Mamahit, Mayjen Purn Rudolf Kasenda dan sejumlah tokoh lainnya.
Kedatangan Prabowo Subianto ke Sulut, menurut Calon Legislatif DPR RI dari Partai Golkar Irjen. Pol (Purn) Dr. Ronny Sompie, SH, MH, makin menunjukkan Prabowo adalah “The Real Presiden”.
Ronny Sompie yang pernah memegang jabatan penting di Kepolisian dan juga mantan Dirjen Imigrasi, menilai Prabowo-Gibran memang pantas memimpin Indonesia ke depan. “Di satu sisi Prabowo adalah negarawan yang berpengalaman dalam berbagai tugas negara, juga merupakan tokoh pemersatu dan cinta bangsa. Di sisi lain, saya bangga karena Prabowo memilih Gibran Rakabuming Raka sebagai calon Wakil Presiden mewakili kaum muda. Karena memang pemuda adalah pemegang estafet kepemimpinan bangsa Indonesia,” ujarnya. (Jeffry Pay)