Elly Lasut Klarifikasi Rekaman Ancaman dan Makiannya itu Benar: Saya Mohon Maaf


MANADO, CahayaManado.com–Saat menjelang Pilkada di Sulut, berbagai informasi antara informasi benar dan informasi hoaks bertebaran dimana-mana. Ada lewat medsos, lewat rumah kopi, lewat bisik-bisik, lewat wa, atau juga lewat media massa komersial.

Begitu liarnya informasi dan komunikasi, sudah tentu membutuhkan konfirmasi. Sebagaimana juga yang sedang menimpa Elly Lasut yang saat ini sedang digadang-gadang untuk maju dalam pencalonan Gubernur Sulut.

Sedikitnya ada tiga topik yang jadi sasaran pembicaraan di kalangan masyarakat Sulut tentang EllyLasut, yang sudah tentu membutuhkan konfirmasi langsung dari Elly Lasut.

 

Tiga hal itu adalah, pertama, Elly Lasut menuduh almarhum Sinyo Sarundajang adalah penyebab dia masuk penjara, saat ia mencalonkan diri dalam Pemilihan Gubernur Sulut beberapa tahun lalu.

Kedua, ia dalam rekaman yang beredar luas di medsos, melakukan pengancaman terhadap seseorang bernama Chris. Dengan kata-kata sangat kasar bernada makian.

Ketiga, Elly Lasut dituduh melakukan hubungan pribadi dengan seorang wanita, yang notabene adalah seorang pendeta berinisial TW.

Dalam siaran langsung di  Sahabat Elly Lasut lewat Facebook, Senin 15 April 2024, Elly Lasut melakukan klarifikasi. Namun dalam klarifikasi tersebut ia lebih banyak menyampaikan soal tuduhan memindahkan tenaga kesehatan di Satpol PP dan Damkar, serta soal video yang beredar, dimana dalam percakapan suara mirip Elly Lasut melakukan ancaman terhadap seseorang bernama Chris. Bahkan suara mirip Elly Lasut juga dengan nada kasar melakukan makian.

Terkait rekaman dan suara itu, Elly Lasut mengakui hal itu memang benar. Karena itu ia memohon maaf, karena saat itu sekitar 2 atau 3 tahun lalu ia benar-benar marah terhadap seseorang. Pada saat itu ia sedang memimpin rapat dan harus menyelesaikan suatu masalah. “Saya akui itu memang benar.  Karena saya memang sangat kesal terhadap orang itu. Sampai saya harus mengeluarkan kata-kata yang tidak pantas. Jadi saya mohon maaf,” ujarnya.

Ia menambahkan, untuk persoalan itu ia sudah laporkan ke Polisi. Bagaimana nanti penanganan kasus tersebut, Elly Lasut menyerahkan sepenuhnya kepada Polda Sulut. “Saya hanya minta keadilan. Dan sebetulnya orang-orang yang melakukan itu adalah orang-orang di sekitar saya yang sengaja merekam suara ucapan saya,” jelasnya.
Sedangkan mengenai hubungannya dengan seorang wanita berinisial TW, ia hanya mengatakan, “Kalau mau cerita itu kwa panjang,” ujarnya.

Ia menambahkan,  dalam situasi politik saat ini, soal upgrade dan downgrade antar kompetitor memang akan muncul. “Saya saat ini memang mengalami tindakan downgrade oleh kompetitor. Tapi itu hal biasa,” tuturnya.  (Jeffry Pay)

Berita Terkait

Top