Calon Wagub Hanny Pajouw Bernostalgia di Langowan: Prabowo dan Saya Jiwa Petarung
LANGOWAN, CahayaManado.com–Calon Wakil Gubernur Sulut Hanny Joost Pajouw (HJP) melakukan kunjungan kasih di kampung halamannya, Langowan, Minahasa, Jumat (27/09/2024).
Kunjungan Hanny Pajouw yang didampingi sejumlah pimpinan Pria Kaum Bapa GMIM dari beberapa jemaat itu, dilaksanakan di Rumah Kopi Rangouw milik Keluarga Jhony ‘Onthos’ Lumangkun-Manopo, di Amongena Langowan.
Dalam pertemuan yang dihadiri tokoh-tokoh masyarakat Langowan dan teman sejawat Hanny di masa sekolah di Langowan, Hanny lebih banyak bernostalgia. Dan ia menegaskan, kehadirannya di Langowan dan di sejumlah tempat bukan untuk berkampanye.
“Kita pe pusak (puser) ada di Langowan. Kita lahir, sekolah dan besar di Langowan. Di sini banyak teman-teman saya semasa sekolah. Dan ada juga yang pernah menjaga saya di masa kecil,” ujarnya.
Ia menambahkan, ketika di masa sekolah pernah mengikuti Olimpiade Science, dan itu artinya ia membawa nama Langowan. Ia juga pernah terpilih sebagai Nyong Sulut dan sudah pasti membawa nama Langowan.
Hanny menuturkan pula, Pak Prabowo Subianto yang terpilih sebagai Presiden RI sama seperti dia Orang Langowan. “Pak Prabowo sempat mengalami kekalahan tiga kali dalam pemilihan Presiden dan Wakil Presiden. Saya juga tiga kali ikut Pilkada, namun gagal. Tapi karena saya dan Pak Prabowo berjiwa petarung, jadi saya tidak takut untuk bertarung lagi. Orang Langowan memang fighter, berjiwa petarung. Ndak ada tu mundur-mundur, maju terus.”
Bagi Hanny Pajouw, ia bisa menjadi calon Wakil Gubernur semata-mata karena anugerah Tuhan. “Saya sebetulnya tidak lagi memikirkan untuk ikut Pilkada. Tapi karena merasa bahwa ini adalah kehendak Tuhan, maka dengan iman saya jalani. Kita berserah kepada Tuhan saja. Dulu tiga kali kita berdoa ikut Pilkada di Manado. Sekarang kita berserah kepada Tuhan. Apa saja yang Tuhan kehendaki. Karena kalau Tuhan berkenan, maka dia akan memberikan jalan.”
Di akhir sambutan Hanny Pajouw berjanji komitmen untuk memperjuangkan Langowan menjadi kota otonom.
Dalam kesempatan tersebut Jackried Maluenseng dari tim Hanny Pajouw memberikan kesempatan kepada Sherpa Manembu dan Jeffry Pay mewakili tokoh masyarakat Langowan untuk memberikan sambutan.
Sherpa Manembu yang adalah mantan Anggota DPRD Sulut memaparkan tentang perjalanan Hanny Pajouw menjadi calon Wakil Gubernur, yang menurut dia memang suatu anugerah yang harus diimani sebagai jalan Tuhan. Bagi Sherpa sebagai orang Langowan sangat tepat menjadi calon Wakil Gubernur dari Elly Lasut. Karena sebagai orang Langowan bisa bersinergi dan berkolaborasi dengan Prabowo Subianto yang sama-sama Orang Langowan. “Tidak harus melihat dari hubungan partai, tapi secara emosional Pak Prabowo pasti senang bila yang ikut memimpin Sulut adalah orang Langowan,” tutur Sherpa.
Sementara Jeffry Pay yang adalah Ketua Panitia Pembentukan Kota Langowan (P2KL) menyatakan, sebagai orang Langowan tentu ikut bangga dan mendorong SDM orang Langowan untuk ikut bertarung dalam kontestasi Pilkada.
“Sebagai pribadi maupun sebagai Ketua P2KL saya sangat kagum dan bangga kepada Prabowo Subianto yang dimanapun selalu mengatakan bahwa ia Orang Langowan (Orla). Karena itu kami berharap dan berdoa Prabowo Subianto selaku Presiden RI nanti bisa mencabut moratorium pemekaran daerah. Dimana Langowan yang sudah memenuhi syarat dapat menjadi kota otonomi baru,” tuturnya.
Jeffry Pay menambahkan, siapa pun yang menjadi pemimpin di Sulawesi Utara, warga Langowan berharap dapat memperjuangkan aspirasi masyarakat untuk menjadikan Langowan sebagai kota otonomi. “Apalagi Hanny Pajouw sebagai Putra Langowan. Dan lebih utama lagi Prabowo Subianto yang juga Putra Langowan tidak lama lagi akan dilantik sebagai Presiden RI,” pungkasnya.
Tim PKB GMIM dan “Teman Hanny” yang ikut mendampingi Hanny Pajouw, antara lain Pdt. Roy Lengkong, MTh, Harley Ai Mangindaan,
James Karinda, Jackried Maluenseng, Noflie Talumewo,
Alexander Daud, Febry Suoth, Roy Suot, Herry Joseph, Om Buds (Calvin Lumingkewas), dan masih banyak lagi.
BERIKUT PROFIL HANNY JOOST PAJOUW:
Lahir: Langowan, 24 Juni 1978
Agama : Kristen Protestan
PENDIDIKAN :
⁃ SD Katolik Langowan 1984 – 1990
⁃ SMP N 1 Langowan 1990 – 1993
⁃ SMA N 1 Langowan 1993 – 1996
⁃ S1 Fakultas Ekonomi Unsrat jurusan Akuntansi 1996
⁃ S2 Magister Ekonomi Pembangunan Fakultas Ekonomi Unsrat 2010.
KARIR DALAM POLITIK & ORGANISASI:
⁃ Bendahara Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG) Kota Manado 2002- 2007.
⁃ Anggota DPRD Sulut Periode 2014 – 2019.
⁃ Wakil Ketua DPD I Partai Golkar Sulawesi Utara 2010 – 2015.
⁃ Ketua Angkatan Muda Partai Golkar DPD I Sulawesi Utara 2010 – 2015.
⁃ Ketua Pengprov PBTI (Pengurus Besar Taekwondo Indonesia) Sulawesi Utara 2014 – 2019.
⁃ Ketua Umum INNS (Ikatan Nyong & Noni Sulawesi Utara) tahun 2013-2020.
⁃ Ketua PINKAN (Persatuan Insan Kolintang Indonesia) Sulawesi Utara 2015 – sekarang.
⁃ Wakil Ketua Umum KADIN (Kamar Dagang & Industri Indonesia) Sulawesi Utara 2018 – sekarang.
(Jeffry Pay)
