Pdt. Hanna Tamunu dan Pdt Stephani Kalalo Ikut Mutasi Pelayanan GMIM
MINAHASA, CahayaManado.com–Mutasi pelayan pendeta di lingkungan Gereja Masehi lnjili di Minahasa kini terus berlanjut. Pada Minggu (18/02/2024) dilaksanakan Ibadah pengutusan dan penerimaan pelayan Pendeta di Jemaat GMIM Alfa Omega Rumengkor Wilayah Kembes, Tombulu Minahasa.
Pendeta Hanna Ireine Tamunu, STh yang dulunya melayani sebagai Pendeta Jemaat Alfa Omega Rumengkor dimutasikan untuk melayani Jemaat GMIM Toulimembet, Wilayah Kakas II. Sedangkan Pendeta Stephanie Nirmala Kalalo, MTh yang dulunya melayani Jemaat GMIM Timbukar Wilayah Sonder, kini mendapat tugas pelayanan baru di Jemaat Alfa Omega Rumengkor menggantikan Pendeta Hanna Tamunu.
Ibadah Pengutusan dan Penerimaan Pendeta yang dirangkaikan dengan Ibadah Minggu Sengsara I itu dipimpin Pdt. Hesky Manus, MTh selaku Koordinator Bidang Hukum dan HAM serta Aset Sinode GMIM.
Dalam khotbahnya yang terambil dari pembacaan Alkitab Zakharia 4:11-17, Pdt Hesky Manus mengatakan, menjadi seorang gembala memang penuh dengan tantangan. Tapi dengan penyertaan Tuhan, maka seorang gembala, dalam hal ini pelayan Tuhan, akan selalu diberi kemampuan dan hikmat untuk bisa melaksanakan tugas pelayanan.
Menurut Pdt. Hesky Manus, dalam hal gembala, memang ada dua kategori, yaitu gembala yang baik dan gembala yang pandir. “Seorang gembala yang baik bisa meneladani Tuhan Yesus Kristus yang rela berkorban untuk umat gembalaanNya. Sedangkan seorang gembala yang tidak baik atau pandir, akan melalaikan tugasnya dengan tidak peduli dengan domba-domba gembalaannya,” ujarnya. (Jeffry Pay)