Mantan Hukum Tua di Langowan Ini Sebut Youla Lariwa Mantik untuk Perubahan Minahasa
MINAHASA, CahayaManado.com–Minahasa sebagai kabupaten induk dinilai butuh perubahan ke arah yang lebih baik. Karena bila dibanding dengan kabupaten/kota lainnya di Minahasa Raya tampak ketinggalan.
Berdasarkan kenyataan itu, Johan Kiling, tokoh masyarakat sekaligus mantan Hukum Tua Desa Taraitak Satu, Kecamatan Langowan Utara, Kabupaten Minahasa, menyatakan dukungan penuhnya terhadap gerakan perubahan di Minahasa.
Dukungan ini disampaikan langsung oleh Johan Kiling pada Selasa, 13 Agustus 2024, dengan menegaskan bahwa Kabupaten Minahasa membutuhkan kepemimpinan baru yang mampu membawa perubahan signifikan.
“Saya sepakat jika Kabupaten Minahasa harus ada perubahan,” tegas Johan Kiling. Pernyataan ini disampaikan berdasarkan pengamatannya terhadap latar belakang dan pengalaman Youla Lariwa Mantik, SH, MH, bakal calon Bupati Minahasa yang dinilai memiliki kapasitas untuk memimpin Minahasa ke arah yang lebih baik.
Kiling mengungkapkan keyakinannya bahwa sudah saatnya Minahasa dipimpin oleh seorang perempuan. “Jika Kabupaten Minut, Minahasa Selatan, dan Minahasa Tenggara pernah dipimpin oleh Bupati perempuan, mengapa Minahasa tidak bisa? Lagipula, tiga kabupaten ini adalah kabupaten pemekaran dari Minahasa,” ujarnya.
Ia juga mengapresiasi slogan “Minahasa Keter” atau “Minahasa Kuat” yang diusung oleh Youla Lariwa Mantik (YLM). Menurutnya, slogan ini mencerminkan visi yang kuat dan komitmen untuk membawa Minahasa menuju masa depan yang lebih baik.
Sebagai bentuk dukungannya, Johan Kiling bahkan menyediakan lahannya untuk dipasangi baliho bertuliskan “Gerakan Cinta Pembaharuan Minahasa Keter” dengan gambar Youla Lariwa Mantik, SH, MH, sebagai bakal calon Bupati Minahasa periode 2024-2029. Langkah ini menegaskan keseriusan Kiling dalam mendukung perubahan yang diusung oleh YLM.
Dengan dukungan dari tokoh-tokoh masyarakat seperti Johan Kiling, gerakan perubahan di Minahasa semakin mendapatkan momentum.
Dukungan ini juga menunjukkan bahwa masyarakat Minahasa menginginkan sosok pemimpin perempuan yang dapat membawa pembaruan dan kemajuan yang nyata bagi Kabupaten Minahasa. (*/jef)
